Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2018

RAPID

RAPID (Randomized Pharmacopore Identification For Drug Design) pendekatan secara acak untuk invariants perintisan dalam satu set ligan fleksibel (molekul obat) yang mendasari sistem perangkat lunak yang terintegrasi yang disebut RAPID Invarian adalah kumpulan fitur yang disematkan yang hadir dalam satu atau lebih konformasi energi rendah yang mungkin dari masing-masing ligan. Unsur-unsur invarian semacam itu dari molekul-molekul kimia yang berbeda berguna bagi para ahli kimia komputasi karena mereka mungkin mewakili farmakophores kandidat. Farmakofor  mengandung bagian-bagian ligan yang terutama bertanggung jawab untuk interaksinya dan mengikat dengan reseptor spesifik. Ini dianggap sebagai citra terbalik dari reseptor dan digunakan sebagai template untuk membangun obat farmasi yang lebih efektif. Identifikasi farmakofora sangat penting dalam desain obat karena struktur reseptor yang ditargetkan sering tidak diketahui, tetapi sejumlah molekul yang berinteraksi dengan res...

PEPTIDA

PEPTIDA             Struktur utama dari protein adalah polimer linear dengan serangkaian asam amino . Asam amino yang dihubungkan oleh ikatan CN, juga dikenal sebagai ikatan peptida . Berikut ini adalah uraian tentang ikatan peptida yang mungkin bisa sedikit memberikan pencerahan bagi anda semua.          Ikatan peptida adalah jenis ikatan kovalen yang hanya ditemukan dalam molekul protein. Ikatan ini menyatukan asam amino sama untuk menciptakan rantai peptida, yang kemudian bergabung bersama-sama untuk membentuk protein. Ikatan peptida terbentuk ketika atom karbon pada gugus karboksil suatu molekul berbagi elektron dengan atom nitrogen pada gugus amina molekul lainnya.            Membentuk ikatan kovalen ketika satu atom dalam molekul berbagi satu, dua atau tiga elektron dengan sebuah atom dari molekul lain. Jenis ikatan yang kuat dan bisa sulit untuk mematahkan. Ikatan peptida sa...

ATEROSKLEROSIS

Aterosklerosis           Aterosklerosis adalah penyempitan dan penebalan arteri karena penumpukan plak pada dinding arteri. Penumpukan plak tersebut terjadi saat lapisan sel pada dinding dalam arteri (endothelium)  yang bertugas menjaga kelancaran aliran darah mengalami kerusakan. Plak yang menyebabkan aterosklerosis terdiri dari kolesterol, zat lemak, kalsium, dan fibrin (zat dalam darah).  Plak dapat terbawa aliran darah hingga menyebabkan penyumbatan, atau membentuk bekuan darah pada permukaan plak. Hal tersebut menyebabkan peredaran darah dan oksigen dari arteri ke organ tubuh terhambat.         Meski digolongkan sebagai gangguan jantung, aterosklerosis sebenarnya dapat terjadi pada arteri di bagian tubuh mana pun, seperti otak, ginjal, atau kaki, serta dapat memicu masalah kesehatan di bagian-bagian tersebut.         Terjadinya aterosklerosis bisa berawal sejak masa anak-anak dan berkembang ter...